%K Bajir rob, SCS (Soil Conservation Service) %X Banjir rob merupakan bencana yang muncul berkaitan dengan siklus gerak bulan sehingga membuat air laut meningkat. Daerah yang terkena bencana ini adalah dataran pantai di daerah pesisir yang rendah atau daerah rawa - rawa pantai.Banjir rob sendiri merupakan istilah khusus yang hanya dipakai di Indonesia, banjir ini disebabkan oleh pasang surut air laut yang masuk ke wilayah daratan dan Kota Dumai di kecamatan Dumai Kota merupakan salah satu langan banjir rob, khsus nya di kelurahan Laksmana dan Kelurahan Rimba Sekampung. Untuk Menganalisis permasalahan dalam penulisan tugas akhir ini, di gunakan beberapa data. Adapun data yang digunakanyaitu berupa data primer dan sekunder. Dalam menganalis banjir rob ini penulis menggunakan metode SCS (Soil Conservation Service) adalah sebagai berikut (Asdak 1995). Berdasarkan hasil analisis banjir rob yang terjadi di Kecamatan Dumai Kota dengan menggunakan metode SCS di dapat nilai limpasan permukaan sebesar = 3,63 mm. Nilai limpasan permukaan yang kecil ini dipengaruhi oleh penggunaan lahan dan kelompok tanah yang ada pada daerah penelitian yaitu di Kelurahan Rimba Sekampung dan Kelurahan Laksamana. Hal ini menghasilkan bahwa limpasan permukaan tidak mempengaruhi kejadian pasang yang terjadi pada masa pengamatan. %L sttdumai738 %I Sekolah Tinggi Teknologi Dumai %A RANDA SETIAWAN %A Sony Adiya Putra %A Nuryasin Abdillah %T ANALISIS BANJIR AKIBAT PASANG AIR LAUT DI KECAMATAN DUMAI KOTA %D 2019