eprintid: 272 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 1 dir: disk0/00/00/02/72 datestamp: 2020-12-16 03:03:57 lastmod: 2020-12-16 03:03:57 status_changed: 2020-12-16 03:03:57 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: AKIR, FEBRIAN creators_name: Srihandayani, Susy creators_name: Putra, Sony Adiya creators_id: NIM 0822201044 creators_id: NIDN 1020047901 creators_id: NIDN 1016066901 contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_type: http://www.loc.gov/loc.terms/relators/THS contributors_name: Srihandayani, Susy contributors_name: Putra, Sony Adiya contributors_id: NIDN 1020047901 contributors_id: NIDN 1016066901 title: PENGARUH BENDA UJI BETON BERBENTUK TERATUR (REGULAR SHAPE) DAN TIDAK TERATUR (IRREGULAR SHAPE) TERHADAP KUAT TEKAN ispublished: unpub subjects: TA divisions: sch_civ full_text_status: restricted keywords: Kuat tekan beton, bentuk beton, beton abstract: Pertumbuhan atau perkembangan industri konstruksi konstruksi Indonesia cukup pesat. Hampir 60% matrial yang digunakan dalam pekerjaan konstruksi adalah beton,yang pada umumnya dipadukan dengan baja atau dengan bahan yang lainnya. Agar dapat merancang kekuatannya yang baik,artinya dapat memenuhi kreteria aspek ekonomi yaitu rendah dalam biaya dan memenuhi aspek teknik yaitu memenihi kekuatan struktur . sehingga perencanaan beton harus memenuhi kretiria perancangan standar yang berlaku. Percobaan ini bertujuan untuk melihat pengaruh variasi bentuk dan tinggi terhadap kuat tekan dengan benda standar kubus teratur(regular) dan benda modifikasi kubus tidak teratur(irregular). Benda uji standar tersebut akan menjadi pedoman untuk melakukan pengujian terhadap benda uji kubus modifikasi.Benda uji kubus modifikasi tidak teratur (irregular) pada penelitian ini adalah benda uji yang memiliki luasan atas dan bawahnya berbeda dengan luasan pada tengah beton tersebut, sepertiga tinggi bagian atas sama dengan sepertiga luasan bagian bawah, namun sepertiga tinggi bagian tengah berbeda dengan bagian atas dan bawah. Dari penelitian ini akan didapat perbandingan kuat tekan beton dengan membandingkan antara bentuk teratur dan tidak teratur dan selanjutnya dapat digunakan sebagai bahan acuan untuk pengujian di laboratorium. date: 2012-09-28 date_type: completed pages: 4 institution: Sekolah Tinggi Teknologi Dumai department: Teknik Sipil thesis_type: other thesis_name: other referencetext: SK SNI T-15-1990-03. 1990. Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum Indonesia. SK SNI S-36-1990-03. 1990. Spesifikasi Beton Bertulang Kedap Air. Bandung: Yayasan LPMB Departemen Pekerjaan Umum. SK SNI T-15-1991-03. 1991. Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum. Anonim. 1992. Pedoman Praktikum Teknologi Beton. Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum Indonesia. Bandung: Lembaga Politeknik PU ITB. SNI T-15-1993-03. 1993. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum. SNI 03-0691-1996. 1996. Jakarta: Badan Sertifikasi Nasional Indonesia. Tekologi Beton. 1997. Bandung: Lembaga Penelitian ITB. SNI 15-7064-2004. 2004. Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum. ASTM. 1994. Annual Book of ASTM Standards. Philadelphia: ASTM. Balitbang PU. 1989. Pedoman Beton. Jakarta: BALITBANG PU. Mulyono, T. 2004. Teknologi Beton. Yogyakarta: Penerbit Andi. Nugraha, P et al. 2007. Teknologi Beton. Surabaya: Andi Offset. Purwono, R et al. 2010. Pengendalian Mutu Beton. Surabaya: ITS Press. Tjokrodimulyo, K. 1997. Buku Ajar Teknologi Beton. Yogyakarta: Jurusan Teknik Sipil UGM. citation: AKIR, FEBRIAN and Srihandayani, Susy and Putra, Sony Adiya (2012) PENGARUH BENDA UJI BETON BERBENTUK TERATUR (REGULAR SHAPE) DAN TIDAK TERATUR (IRREGULAR SHAPE) TERHADAP KUAT TEKAN. Other thesis, Sekolah Tinggi Teknologi Dumai. document_url: http://repository.sttdumai.ac.id/272/1/BAB%20I.docx document_url: http://repository.sttdumai.ac.id/272/2/15.DAFTAR%20PUSTAKA.docx