@unpublished{sttdumai269, title = {PERANCANGAN KOMPOSISI CAMPURAN BETON BERPORI DENGAN MENGGUNAKAN LIMBAH BESI SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR}, month = {August}, school = {Sekolah Tinggi Teknologi Dumai}, year = {2016}, author = {DEVI DEVRIONIKA and Sony Adiya Putra and Aidil Abrar}, abstract = {Penggunaan beton sebagai bahan bangunan membuat berkurangnya lahan-lahan hijau dan berpengaruh terhadap berkurangnya daerah resapan air. Pembangunan jalan yang secara umum menggunakan perkerasan lentur dan kaku yang kedap air serta saluran drainase yang serba lurus, membuat air tidak dapat menembus dan meresap ke dalam tanah melainkan mengalir cepat ke laut, mengingkari fungsi air sebagai pemberi kehidupan (life giving role). Beton berpori (pervious concrete) merupakan produk yang dapat dikatakan berhasil dalam memenuhi harapan sebagai konstruksi yang ramah lingkungan. Beton berpori yang juga dikenal sebagai pervious concrete atau porous concrete merupakan jenis beton yang memiliki pori-pori atau rongga pada strukturnya, sehingga memungkinkan cairan mengalir melalui rongga-rongga yang terdapat pada beton. Penelitian tentang perancangan komposisi campuran beton berpori dengan menggunakan limbah besi sebagai pengganti agregat kasar ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan iron slag dengan persentase tertentu sebagai pengganti agregat kasar terhadap kuat tekan, porositas dan permeabilitas beton berpori. Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental. Penelitian ini menggunakan material semen Padang Tipe PCC, Pasir Pertapahan, Split Merak dan iron slag. Persentase panggantian agregat kasar yang digunakan adalah 0\%, 25\%, 50\%, dan 100\%. Benda uji yang digunakan berupa kubus dengan ukuran 15x15x15 cm dan silinder diameter 15 cm dan tinggi 15 cm. Penelitian dilakukan di Laboratorium Teknologi Bahan Konstruksi Sekolah Tinggi Teknologi Dumai. Dari hasil pengujian yang telah dilakukan, penggantian agregat kasar dengan iron slag pada penelitian ini dapat menyebabkan kekuatan beton berpori menurun sampai 47\% dari kekuatan beton berpori normal (beton berpori dengan iron slag 0\%) yaitu kuat tekan masing-masing pada 0\%, 25\%, 50\%, dan 100\% adalah 121,39 kg/cm2, 64,75 kg/cm2, 36,46 kg/cm2 dan 49,36 kg/cm2. Penggunaan limbah besi (iron slag) sebagai pengganti agregat kasar pada campuran beton dapat meningkatkan porositas beton berpori sampai 6,26\% dari beton berpori dengan iron slag 0\%. Pengaruh penggantian agregat kasar dengan iron slag pada campuran beton terhadap koefisien permeabilitas beton berpori yaitu semakin besar persentase subtitusi agregat kasar dengan iron slag maka koefisien permeabilitas beton berpori semakin menurun, penurunan koefisien permeabilitas beton berkisar antara 10\% sampai dengan 20\%.}, url = {http://repository.sttdumai.ac.id/269/}, keywords = {Beton berpori, porositas, limbah besi, air permukaan} }